Euro 2012 Ukraina dan Polandia akan disiarkan oleh MNC TV dan RCTI. Untuk menyaksikan secara Online, kami menyiapkan nonton Euro 2012 Online di sini. Jangan lupa untuk save halaman blog ini. Untuk tayangan RCTI silahkan klik disini Nonton Uero 2012 RCTI


Pertarungan Bintang akan kembali lagi di pentas Euro 2012. Siapakah yang akan enjadi pemain yang pailing bersinar? Seperti dilansir dari Vivanews.com, mantan pemain Timnas Belanda, Ruud Gullit, memprediksi pemain Portugal, Cristiano Ronaldo, akan mengulang suksesnya bersama klub dan menjadi salah satu bintang di Euro 2012 mendatang.

CR7 menciptakan 46 gol dalam 38 laga La Liga bersama Real Madrid sekaligus membawa timnya meraih gelar juara Liga Spanyol. Hasil positif itu menurut Gullit akan berlanjut di Ukraina dan Polandia Juni mendatang.

"Saat banyak bintang ingin menunjukkan kualitasnya di Polandia dan Ukraina, saya hanya akan memantau perkembangan beberapa tim saja sepanjang turnamen, mereka harus bisa menjadi penentu bagaimana kualitas tim masing-masing di kompetisi tersebut," tulis Gullit dalam kolomnya di The Times of India.

"Salah satu dari mereka pasti Cristiano Ronaldo. Dia telah menjadi dirinya sendiri di bawah Jose Mourinho di Real Madrid dan tampaknya akan meneruskan performa itu di tim nasional," prediksi pemain yang dulu berambut gimbal itu.

"Jika dia bisa, dia akan menjadi salah satu pemain yang berbahaya. Dia memiliki kecepatan dan kemampuan untuk mencetak gol dari berbagai posisi," ujar Gullit sambil mengingatkan pemain-pemain belakang lawan.

Berpaling ke Belanda, Gullit memprediksi kompatriotnya Arjen Robben dan Robin van Persie yang berpotensi mencuri perhatian di Euro 2012 nanti.

"Pemain lain termasuk dari Belanda, Van Persie dan Robben. Saya yakin kekalahan di final Piala Dunia masih menyakiti mereka dan mereka ingin membalasnya di Euro 2012," tambah juara Euro 1988 itu.

"Van Persie menjadi tumpuan Arsenal musim ini dan sentuhan maut Robben telah kembali pada waktu yang tepat," imbuh Gullit.

Sama-sama tergabung di Grup B, Ronaldo dan Van Persie punya kesempatan saling unjuk gigi saat keduanya bentrok pada laga terakhir grup 17 Juni mendatang.

Belanda akan memulai pertarungan mereka di Euro 2012 pada 9 Juni melawan Denmark, sementara Portugal bertemu Jerman pada pembukaan Grup B.
Setelah saling rebut dua club sekota antara Mancester United dan Mancester City akhirnya semalam ditentukan pada laga penghujung. Dalam laga yang sangat seru tersebut akhirnya Mancester City memastikan sebagai juara liga Inggris musim ini. Namun, ada hal yang menarik yang terjadi pada pertandingan semalam. Bagaimana tidak, ketika Mancester City tertinggal 1-2 dari tamu nya dan kala itu Mancester United telah menang 0-1 dari sunderland sampai tinggal beberapa menit terakhir. Namun akhirnya Mancester City mampu membalik semua keadaan. Dalam waktu sekitar sepuluh menit City mampu menghasilkan 2 gol. Gol yang amat memukul bagi Mancester United. Ketika harapan untuk meraih gelar kembali telah didepan mata, tiba-tiba gelar itu langsung lenyap diambil City. Dalam pertandingan tersebut sang penentu kemenangan City dilakukan oleh Kun Aguero pada masa perpanjangan waktu. Dengan kemenangan 3-2 atas tamunya maka City kini mengambil gelar yang musim lalu disangdang oleh MU. Selamat buat keberhasilan Man City pada musim ini.
Final Champions kali ini menjadi partai Final yang tak terduga. Yah dua club yang lolos kebabak Final merupakan club yang tidak diharapkan sebelum nya. Dimana prediksi pada pengamat sebelumnya Final kali ini akan diraih oleh El Clasico namun hal itu menjadi buyar setelah Barcelona di tundukkan oleh Chelsea dan Real Madrid dikandaskan oleh Munchen.
Walau merupakan final yang tak terduga, namun kekuatan kedua tim tidak dapat dipandang remeh. Chelsea yang selalu menjadi langganan semi finalis champions merupakan tim yang tangguh. Apalagi kini dibawah asuhan Dimateo tim ini semakin solid. Bekal yang dimiliki chelsea dan menambah kepercayaan dirinya yaitu raihan tropi copa. Permainan yang tak terduga sering kali dimunculkan oleh chelsea ini yang akan membuat tim lain akan kesusahan.
Munchen pun tak boleh dianggap remeh. Walau di liga ia terletak pada posisi dua namun sejarah champions club ini tak dapat dianggap remeh. Berbeda dengan chelsea yang belum pernah meraih tropi champions, Munchen telah empat kali merasakan hangatnya tropi  champions, ditambah lagi partai final kali ini diadakan di kandang mereka sendiri Alianz Arena. Munchen bukanlah tim yang lemah. Kekuatan mereka sangat menggelagar. Mereka dipenuhi dengan pemain-pemain tangguh, ada beberapa pemain andalan timnas German, Prancis dan Belanda akan memperkuat tim ini.
Final kali ini akan sangat seru terasa. Yah siapakah yang akan menjadi juara? Kita tunggu saja pada partai final ini diadakan.
AC Milan boleh saja berharap jika Inter Milan bakal menghambat laju Juventus. Tapi Massimiliano Allegri enggan mengharap "bantuan" rival sekotanya dan lebih memikirkan merebut tiga poin dari AS Roma.

Milan akan menghadapi Roma lebih dulu di San Siro, Minggu (25/3/2012) dinihari WIB nanti. Sedangkan laga Juve versus Inter di Juventus Arena akan dilangsungkan sehari setelahnya.

Dengan kondisi ini seperti, kemenangan atas Roma akan memperlebar jarak dengan Juve menjadi tujuh poin selama 24 jam. Boleh jadi ini akan memberi tekanan tersendiri kepada 'Si Nyonya Tua' untuk memenangi laga kontra Inter.

Milan pun boleh sedikit berharap Inter bisa menjegal jalan Juve dengan mengalahkan atau minimal menahan imbang. Meski boleh dibilang misi itu sulit mengingat Nerazzurri tengah dalam kondisi mental tak baik.

Tapi nyatanya Allegri tak begitu peduli dengan hasil apapun dari pertemuan Juve dan Inter karena baginya duel Rossoneri dengan Roma adalah konsennya saat ini. Allegri hanya menginginkan kemenangan atas I Lupi demi menjaga posisi mereka di puncak klasemen.

"Kami hanya harus memikirkan mengenai pertandingan kami dan memenanginya. Itulah cara kami bisa menjaga jarak empat poin dengan Juve," tukas Allegri seperti dilansir AFP. (Beritabola.com)
Gelandang Manchester City Samir Nasri menolak dirinya disamakan dengan dua gelandang Barcelona, Andres Iniesta dan Xavi.

Nasri tampil sebagai penentu kemenangan The Citizens 2-1 atas Chelsea dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Rabu (21/3) dinihari WIB.

Manajer Roberto Mancini menyatakan, Nasri memiliki kemampuan untuk menyamai dua gelandang sentral Azulgrana, namun harus lebih konsisten.


Nasri mau menerima masukan sang manajer dalam soal konsistensi permainan, tapi tidak dalam hal persamaan kemampuan dengan dua pemain tersebut.

"Saya tidak tahu tentang itu," ujar Nasri dikutip Tribalfootball.

"Untuk sekarang ini, mereka ada di puncak. Sementara saya masih berusia 24 tahun. Saya tidak mau mengatakan kalau saya bisa seperti Iniesta. Tapi, saya bisa untuk menjadi diri saya sendiri. Dan, jika percaya diri, saya bisa lebih baik lagi." (Goal.com)